Dengan LASIK, dapat terbebas ketergantungan kacamata dan lensa kontak
MESKI kelihatannya keren, menggunakan kacamata juga lensa kontak kerapkali membuat kita tidak nyaman dan bebas. Sekarang, Anda tak perlu khawatir dengan persoalan ini.
LASIK atau laser in-situ keratomileusis, merupakan jenis prosedur bedah yang menjadi sebuah fenomena jaman ini, karena dapat memperbaiki mata bermasalah seperti rabuh jauh, rabun dekat serta kelainan mata lainnya dalam waktu singkat. Tak heran bila prosedur ini makin diminati karena aman, efektif, cepat sembuh dan rendahnya tingkat kerisihan.
Artikel ini akan memberikan penjelasan mengenai LASIK dan apa saja prinsip dasarnya. Tentunya agar masyarakat tidak lagi ragu dan mengetahui dengan benar apa itu LASIK dan seperti apa prosedurnya.
Apakah LASIK itu?
LASIK muncul dari pengembangan berbagai teknik bedah refraktif. Intinya, ada 2 tahap proses LASIK. Pertama, membuat bukaan kecil tipis pada kornea dan yang kedua adalah tahap merancang ulang kornea dengan membuang sebuah jaringan di kornea menggunakan laser. Bukaan kornea kemudian ditutup kembali dan direkatkan hingga proses penyembuhan selesai.
Pengerjaan dasar dari menciptakan bukaan LASIK pada kornea diawali pada tahun 1950-an, ketika ditemukannya microkeratome, sebuah pisau metal mekanikal yang digunakan untuk membuka kornea. Selama bertahun-tahun, microkeratome terus disempurnakan hingga kini, proses pembukaan kornea menjadi aman dan nyaman.
Penemuan teknologi kedua untuk LASIK muncul pada tahun 1980 dimana ditemukan laser ultraviolet yang dapat menggores suatu jaringan secara tepat tanpa merusak jaringan lain di sekitarnya. Dua tahun kemudian, potensi dan fungsi dari laser ini dalam bidang bedah diumumkan.
Bagaimana Cara Kerja LASIK?
Kornea memegang peranan penting dalam LASIK karena kornea memegang hampir seluruhnya kekuatan pembiasan pada mata, dimana sumber kekuatan mata yang lain datang dari lensa kristal jernih mata yang alami. Oleh karena itu, memodifikasi bentuk kornea juga berarti merubah status pembiasan pada mata. Inilah prinsip dasar dibalik operasi LASIK serta pembedahan refratif lain pada kornea.
Untuk mengobati rabun jauh (myopia), bagian tengah kornea digepengkan untuk mengurangi kemampuan pembiasan kornea. Untuk mengobati rabun dekat (hyperopia), bagian kornea dipertajam untuk meningkatkan kemampuan pembiasannya. Untuk mengobati kelainan mata seperti pandangan yang tidak jelas (astigmatism), lekukan kornea yang berjarak 90 derajat dari porosnya dibuat sama dan seimbang.
Prosedur pelayanan di Cicendo LASIK Center:
Pasien melakukan konsultasi dengan dokter LASIK
Dokter LASIK menyetujui untuk dilakukan tindakan skrining (pemeriksaan dengan ± 6 alat)
Skrininf Tambahan Penunjang Dalam Masa Pandemi Covid-19 yaitu pemeriksaan HEMATOLOGI dan Rapid Antigen
Dokter LASIK membaca hasil skrining dan menyetujui untuk dilakukan tindakan LASIK
Pasien berunding untuk waktu pelaksanaan tindakan LASIK dengan Dokter LASIK
Pelaksanaan tindakan LASIK dilakukan pada hari yang berbeda sesuai dengan jadwal operasi yang sudah ditentukan
Tarif Lasik - Cicendo Lasik Center mulai dari Rp. 14.000.000,- . Untuk info lebih lengkap, dapat menghubungi call center Layanan Eksekutif di 08112001005
Visi dan Misi Tahun 2020 - Tahun 2024
Visi
To Be Excellence Eye Care
Misi
Eye Care for Everyone Seeing Better World
• Eye care:
Memberikan pelayanan kesehatan mata
• For everyone:
Pelayanan yang tidak diskriminatif, kepada seluruh warga masyarakat
• Seeing Better world:
Melihat dunia dengan lebih baik