(Jakarta, 14/12) Kementerian Kesehatan RI menyelenggarakan Pertemuan Pemantapan RS Rujukan Provinsi dan RS Rujukan Regional serta sistem Pengampuan RS Rujukan Nasional dan RS Vertikal dalam Layanan Rujukan Nasional pada Senin-Rabu, 11 – 13 Desember 2017 di Hotel Best Western Plus Kemayoran Jakarta. Berbagai isu yang menarik dibahas dalam pertemuan ini, antara lain: penyusunan rencana operasional RS rujukan, kepemimpinan direksi dan kepemimpinan klinik, rujukan berbasis kompetensi dan klasifikasi penyakit, juga pengembangan telematika di rumah sakit.
Saat ini terjadi fenomena bertambahnya rumah sakit yang cukup signifikan setiap bulannya. Bila rumah sakit pemerintah di Indonesia tidak mampu bersaing, maka akan banyak rumah sakit yang tidak mampu bertahan menghadapinya. Untuk itu melalui optimalisasi Web Rujukan yang menampilkan segenap potensi dan kompetensi Rumah Sakit maupun para Klinisi diharapkan dapat memberi informasi dan edukasi bagi masyarakat luas baik nasional bahkan Internasional.
Pada kesempatan ini Dirjen Pelayanan Kesehatan RI berpesan dan mengajak seluruh rumah sakit di Indonesia agar segera melakukan langkah nyata dan sesegera mungkin bagi seluruh rumah sakit bersama-sama memunculkan perannya sebagai rumah sakit baik itu Rujukan Nasional, Rujukan Propinsi, maupun Rujukan Regional.
PMN RS Mata Cicendo dipilih sebagai RS Vertikal Pengampu Layanan Rujukan Kekhususan di Indonesia untuk Mata. Pada kesempatan ini Tim PMN RS Mata Cicendo yang hadir memberi pemaparan dan berbagi proses dalam pengembangan web rujukan agar seluruh rumah sakit khususnya dari berbagai regional di Indonesia terpacu dan bergairah dalam menampilkan potensi yang dimiliki.